Cara Memperkenalkan Diri Saat Interview Fresh Graduate Agar Tidak Oversharing

Cara Memperkenalkan Diri Saat Interview Fresh Graduate Agar Tidak Oversharing

Categories :

Bagi fresh graduate yang baru lulus kuliah dan belum mempunyai banyak pengalaman wawancara kerja bisa untuk memperhatikan cara dan tips selama wawancara agar bisa tembus diterima kerja. Salah satunya dengan mengetahui dan menggunakan cara memperkenalkan diri saat interview fresh graduate agar tidak oversharing. Sebagai fresh graduate penting untuk tetap bersikap profesional ketika wawancara kerja. Di mana salah satunya adalah dengan tidak oversharing ketika sedang wawancara kerja. Untuk cara agar tidak oversharing saat wawancara kerja tersebut berupa :

Cara Memperkenalkan Diri Saat Interview Fresh Graduate Agar Tidak Oversharing

1. Berikan informasi dasar saja
Cara kerja pertama adalah tidak oversharing mengenai hal-hal yang walaupun profesional tetapi sebaiknya tidak disebutkan semuanya dalam wawancara. Perkenalan diri bisanya sudah dilakukan dengan CV yang dikumpulkan ketika melamar kerja. Sehingga kurang lebihnya recruiter juga akan mengetahui data diri sedikit serta pengalaman yang dipunyai. Sehingga ketika diminta untuk memperkenalkan diri juga sebaiknya tidak terlalu oversharing mengenai pengalaman yang dipunyai. Sebaiknya perkenalkan diri dengan memberikan informasi dasar seperti dari pendidikan terakhir, kegiatan magang yang pernah diikuti, pelatihan, dan juga lainnya.

2. Berikan informasi yang relevan kerja
Selain tidak terlalu oversharing secara profesional, cara memperkenalkan diri saat interview fresh graduate tentunya tidak boleh untuk terlalu banyak bicara mengenai hal yang pribadi. Seperti ketika memperkenalkan diri Anda akan memberikan porsi yang panjang pada hal yang pribadi bahkan juga menyebutkan hal-hal pribadi yang sebaiknya tidak disebutkan. Biasanya untuk hal-hal pribadi yang disebutkan adalah informasi dasar seperti nama, pendidikan terakhir, pengalaman kerja, serta kelebihan dan kelemahan yang berhubungan dengan pekerjaan. Sehingga untuk menunjukkan profesional ketika wawancara tersebut sebaiknya sebutkan informasi yang relevan dengan pekerjaan dan tidak oversharing mengenai diri sendiri.

3. Bercerita ketika diminta
Komunikasi merupakan kemampuan yang penting untuk bisa dipunyai yang membantu untuk mendapatkan pekerjaan dan diterima pekerjaan. Kemampuan tersebut juga dilihat ketika sedang wawancara. Di mana hal penting untuk membuktikan mempunyai kemampuan yang baik tidak hanya saat bicara saja. Tetapi juga ketika sedang mendengarkan dan tidak menyela atau memotong pembicaraan. Sebaiknya perhatikan untuk mengetahui kapan harus bicara dan menarik perhatian dan juga waktu untuk diam dan mengamati. Anda bisa untuk bicara dan bercerita ketika diminta sehingga tidak oversharing ketika sedang wawancara.

4. Ceritakan dengan singkat dan jelas
Saat memperkenalkan diri dan menjawab pertanyaan tersebut juga penting untuk melakukannya dengan singkat dan jelas. Pertama saat sedang memperkenalkan diri maka bisa untuk melakukannya dengan singkat dan jelas sehingga tidak terlalu panjang. Untuk bisa melakukan hal tersebut bisa dengan berlatih sebelumnya. Latihan tersebut juga bisa membuat Anda mengetahui hal yang harus disebutkan dan tidak boleh disebutkan saat wawancara. Ketika da pertanyaan yang datang juga jawab tersebut dengan singkat dan jelas untuk memberikan impresi yang baik pada pewawancara. Beberapa pertanyaan yang biasanya akan muncul dan bisa dijawab dengan profesional adalah mengenai diri dan pengalaman yang dipunyai, pengetahuan mengenai perusahaan, kelebihan yang bisa dipromosikan, kekurangan serta solusinya, mengapa tertarik dengan posisi yang ditawarkan, kontribusi yang bisa diberikan, hingga gaji yang diinginkan.

5. Tetap senyum saat wawancara
Dan hal terakhir yang perlu diperhatikan agar tidak oversharing dan membuat wawancara kerja tersebut berjalan dengan lancar adalah dengan memberikan gesture yang profesional. Ketika ada banyak orang yang di wawancara, Anda bisa untuk menunggu giliran mendapatkan pertanyaan dengan sabar dan tetap senyum. Berikan gesture yang profesional dan tetap sopan selama wawancara sehingga mendapatkan impresi yang bagu dengan sikap yang tetap profesional.

Selain cara memperkenalkan diri saat interview fresh graduate hingga sikap yang perlu ditunjukkan selama wawancara yang membantu hasil interview yang bagus. Hal penting yang akan membantunya juga dari kemampuan yang Anda miliki. Sebaiknya bagi fresh graduate apabila tidak mempunyai pengalaman kerja bisa mengikuti pelatihan di Prasmul-ELI yang menawarkan berbagai bidang untuk dipelajari. Sehingga setidaknya ketika melakukan wawancara kerja, walaupun merupakan fresh graduate bisa membekali bekal pernah mengikuti pelatihan dan pengetahuan mengenai bidang yang dilamar yang akan membantu untuk mendapatkan hasil wawancara yang terbaik.

Sumber Bacaan: https://prasmuleli-cc.id/blog/cara-memperkenalkan-diri-yang-tepat-buat-fresh-graduate

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *